hariankaltara.com, TARAKAN – Tim gugus tugas COVID-19 Tarakan menerima 50an hasil uji swab dari luar daerah. Hasilnya, 8 orang terkonfirmasi positif terjangkit Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) dan 9 orang dinyatakan sembuh dari COVID-19.
Dari 8 pasien positif COVID-19, 4 diantaranya merupakan tenaga kesehatan. 1 orang dari Malaysia, 2 orang pindah tugas ke Tarakan dan 1 orang pasien datang sendiri ke rumah sakit.
“Hasil uji swab kemarin diterima sekitar 50an hasil swab, ada 9 hasil follow up dan dinyatakan sembuh, 8 hasilnya positif dan sisanya negatif COVID-19,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M.Kes pada Kamis, 9 Juli 2020.
Lanjut Jubir gugus tugas, 8 terkonfirmasi positif ini bukanlah kasus baru, tetapi sudah lama spesimennya dikirimkan ke luar daerah dan hasil pemeriksaan spesimen tersebut baru diterima kemarin sore. Diketahui, di Tarakan cartridge mesin Tes Cepat Molekuler (TCM) habis sehingga spesimen mesti dikirim ke balai kesehatan luar Kaltara.
“Ini sebenarnya bukan kasus baru ya tapi hasil pemeriksaan swab yang kita kirimkan baru keluar,” jelas dr. Devi.
Sementara 9 kasus sembuh, terdapat 5 tenaga kesehatan dan 4 lainnya dari tranmisi lokal. “Untuk kasus positif akan kita lakukan tracing kasus termasuk yang datang dari luar negeri (Malaysia),” tambah dr. Devi.
312 spesimen yang dikirimkan gugus tugas di Tarakan sekitar 50an sudah keluar hasilnya kemarin. “Kemarin kita kirimkan lagi 81 sampel baru,” ujarnya.
Kemudian alat rapid test saat ini sedang habis sehingga diharapkan kepada masyarakat bila hendak bepergian maka jangan membeli tiket duluan sebelum memastikan diri telah diuji swab atau rapid test.
Hingga kini, jumlah ODP yang dipantau sebanyak 392 orang, OTG sebanyak 189 orang dan tidak ada PDP. Secara kumulatif kasus COVID-19 di Tarakan sebanyak 86 orang dan 70 orang telah dinyatakan sembuh.(hk1)
0 Comments